Niat Puasa Ramadhan Bacaan Doa Arab Latin dan Artinya

Niat Puasa Ramadhan bahasa arab tulisan latin beserta artinya terjemahan Indonesia lengkap tata cara kapan dilakukan pada waktu yang benar. Dalam menjalankan ibadah puasa, Niat itu harus ada karena menjadi bagian dari syarat sah puasa, waktu niat puasa Ramadhan harus ada dimalam hari sebelum masuk waktu fajar (waktu subuh) ditandai dengan adzan subuh.

Lafadz niat puasa muslim di Indonesia ini ada perbedaan pendapat, ada yang cukup berniat dalam hati dan ada yang melafadzkan dengan mengucapkan baik sendiri maupun jamaah dimasjid-masjid di waktu malam hari seperti menjadi tradisi juga untuk mengingatkan agar tidak lupa niat puasa besok hari di bulan Ramadhan.

Dalil Niat Puasa

Hadits no. 656 dari kitab Bulughul Maram, Ibnu Hajar membawakan hadits :

وَعَنْ حَفْصَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : { مَنْ لَمْ يُبَيِّتْ الصِّيَامَ قَبْلَ الْفَجْرِ فَلَا صِيَامَ لَهُ } رَوَاهُ الْخَمْسَةُ ، وَمَالَ التِّرْمِذِيُّ وَالنَّسَائِيُّ إلَى تَرْجِيحِ وَقْفِهِ ، وَصَحَّحَهُ مَرْفُوعًا ابْنُ خُزَيْمَةَ وَابْنُ حِبَّانَ – وَلِلدَّارَقُطْنِيِّ { لَا صِيَامَ لِمَنْ لَمْ يَفْرِضْهُ مِنْ اللَّيْلِ }

Dari Hafshoh Ummul Mukminin bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Barangsiapa yang tidak berniat di malam hari sebelum fajar, maka tidak ada puasa untuknya.

Hadits ini dikeluarkan oleh yang lima, yaitu Abu Daud, Tirmidzi, An Nasai dan Ibnu Majah. An Nasai dan Tirmidzi berpendapat bahwa hadits ini mauquf, hanya sampai pada sahabat (perkataan sahabat). Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibbah menshahihkan haditsnya jika marfu’ yaitu sampai pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dalam riwayat Ad Daruquthni disebutkan, “Tidak ada puasa bagi yang tidak berniat ketika malam hari.”

Perbedaan Niat Puasa

Niat Puasa Di Dalam Hati

Niat puasa berarti keinginan untuk berpuasa dan letak niat itu di dalam hati, barangsiapa yang terbetik dalam hatinya untuk berpuasa keesokan harinya, maka ia sudah dikatakan berniat. Yang tidak melakukan niat di malam hari ketika melaksanakan puasa wajib maka puasanya tidak sah, adapun waktu malam dimulai dari waktu Maghrib.

Sebagai tanda seseorang sudah dikatakan berniat adalah ia bangun makan sahur karena sudah terbetik hatinya untuk puasa. Begitu pula jika seseorang sudah mempersiapkan makan sahur, meski akhirnya tidak bangun makan sahur, maka sudah dikatakan pula berniat.

Niat Puasa di Baca / di Lafalkan

Di Indonesia mayoritas umat beragama Islam membaca atau melafalkan bacaan doa niat puasa Ramadhan pada malam hari baik sendiri maupun secara jamaah. Untuk secara jamaah biasanya pada saat setelah sholat tarawih berjamaah lalu diikuti zikir dan ditutup dengan niat puasa esok hari di bulan Ramadhan.

Apa baca niat puasa Ramadhan ? dan baca niat puasa dibaca kapan ?

Untuk bacaan niat puasa di bulan suci Ramadhan untuk yang melafalkan bisa mengikuti yang sudah di ajarkan oleh para ulama di Indonesia di bawah ini dan untuk waktunya adalah dari masuknya waktu magrib sampai sebelum masuk waktu subuh.

Niat Puasa Ramadhan

Doa Niat Puasa Ramadan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةَ لِلهِ تَعَالَى

Latin : Nawaitu souma ghodin an’adai fardi syahri Romadhona hadzihisanati lillahita’ala.

Artinya : Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadan tahun ini karena Allah ta’ala.

Bacaan Niat Puasa Ramadhan Lainnya

وَبِصَوْمِ غَدٍ نَّوَيْتَ مِنْ شَهْرِ رَمَضَا

Bacaan Latin : Wa bisoumi ghodinn nawaitu min shahri ramadan
Artinya : Saya berniat untuk berpuasa esok hari di bulan Ramadan

نَوَيْتُ صَوْمَ رَمَضَانَ

Latin : Nawaitu souma Ramadhoona.
Artinya : “Aku berniat puasa bulan Ramadhan.”

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ مِنْ/عَنْ رَمَضَانَ

Latin : Nawaitu souma ghodin min/’an Ramadhoona.
Artinya : “Aku berniat puasa esok hari pada bulan Ramadhan.”

نَوَيْتُ صَوْمَ الْغَدِ مِنْ هَذِهِ السَّنَةِ عَنْ فَرْضِ رَمَضَانَ

Latin : Nawaitu soumal ghodi min haadzihis sanati ‘an fardhi Ramadhoona.
Artinya : “Aku berniat puasa esok hari pada tahun ini perihal kewajiban Ramadhan.”

Dua hal yang paling penting dalam berpuasa wajib di bulan suci Ramadhan adalah wajib berniat sesuai waktunya dan kedua wajib menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa dari subuh sampai magrib.

Bacaan doa niat puasa pada bulan Ramadhan tersebut diatas adalah yang biasa di ajarkan dan digunakan oleh masyarakat muslim di Indonesia, silahkan dipilih salah satu dan digunakan sebagaimana mestinya.

Ucapan Marhaban Ya Ramadhan mengawali dalam menyambut bulan suci Ramadhan yang begitu mulia didalamnya setiap waktunya penuh dengan keberkahan dan kebaikan yang kita manfaatkan dalam memperoleh ampunan dan Ridha Allah dan juga agar menjadi orang yang bertakwa kepada Allah Subhanallahu Wa Ta’ala.

Niat Puasa Ramadhan menjadi salah satu Rukun Puasa Ramadhan dan Rukun Puasa yang lainnya yaitu meninggalkan segala sesuatu yang dapat membatalkan Puasa dimulai dari terbit fajar (azan Subuh) sampai masuk matahari (azan Maghrib).

Waktu membaca Doa Niat Puasa di bulan suci Ramadhan adalah sebelum terbitnya Fajar, biasanya di Indonesia dan juga negara-negara lainnya niat puasa bulan ramadhan dilakukan setelah sholat Isya dilanjutkan sholat sunah Tarawih setelah itu secara bersama membaca Niat Puasa untuk hari esok di bulan suci Ramadhan. Dan bagi muslim yang tidak melafalkan bacaan niat maka keinginan dalam hati untuk puasa esok hari sudah menjadi syarat sah sebagai niat puasa.

Bacaan Doa Niat Puasa Ramadhan Lafaz bahasa Arab, latin dan Artinya terjemahan Bahasa Indonesia tersebut semoga dapat bermanfaat bagi setiap pengunjung yang memang mencari bacaan untuk niat dalam menjalankan ibadah Puasa Ramadhan di tahun ini. Semoga diberi kekuatan fisik dan mental sehingga bisa menjalankan segala ibadah di bulan suci Ramadhan baik yang wajib maupun yang sunnah dan berujung meningkatkan keimanan dan ketakwaan, semoga diberkahi dan di Ridhoi Allah Ta’ala segala ibadah yang kita lakukan.

Tinggalkan komentar